2025-01-13 IDOPRESS
TANGERANG SELATAN,iDoPress - Indah (45),pedagang kantin SDN Lengkong Gudang,Tangerang Selatan,meminta pemerintah melibatkan para pedagang dalam program makan bergizi gratis.
Sebab,omzet mereka turun hingga 50 Persen sejak adanya program makan bergizi gratis.
"Saya setuju dengan program ini (makan bergizi gratis),karena memudahkan wali murid. Tapi kalau bisa pedagang kantin juga dilibatkan,mungkin dari makanan kecilnya,anak-anak tetap bisa jajan di sini," ujar Indah kepada Kompas.com,Senin (13/1/2025).
Baca juga: Pendapatan Pedagang Kantin Anjlok Imbas Ada Program Makan Bergizi Gratis
Sebelum ada program makan bergizi gratis,Indah bisanya menjual makanan berat,seperti mie ayam. Namun kini,dia hanya menjual makanan ringan seperti es,sempol,dan batagor.
"Kami enggak bikin makanan berat lagi. Kalau ada makanan gratis,anak-anak lebih pilih itu," kata dia.
Hal senada juga disampaikan Jihan (47),yang berhenti berjualan nasi goreng akibat sepinya pembeli. Kini dia hanya berjualan minuman dan makanan ringan.
“Kalau bisa,jangan setiap hari ada MBG. Kalau melibatkan pedagang kantin,mungkin lebih baik,jadi omzet kami enggak terlalu turun,” kata Jihan.
Mewakili para pedagang,Jihan berharap adanya komunikasi antara pemerintah,sekolah,dan pelaku usaha kecil di kantin untuk mencari solusi agar program makan bergizi gratis tetap berjalan tanpa mematikan usaha mereka.
“Kalau bisa,program ini dibuat lebih inklusif. Jadi semua pihak mendapat manfaat,” ucap dia.
Baca juga: Agar Dagangannya Laris,Pedagang Kantin Minta Makan Bergizi Gratis Diberikan Siang Hari
Adapun untuk program makan bergizi gratis di SDN Lengkong Gudang,Serpong,Tangsel disajikan untuk 477 siswa yang dibagi dalam dua sesi.
Sesi pertama dilakukan pada pagi hari,tepatnya pukul 07.30 WIB,untuk sarapan siswa kelas satu sampai tiga SD sebanyak 235 siswa.
Sedangkan makan siang dilakukan pada pukul 11.30 WIB untuk kelas empat sampai dengan enam SD sebanyak 242 siswa.
Menu yang disajikan pada hari keenam program makan bergizi gratis di Tangsel,yaitu nasi,daging ayam atau bulgogi,tumis tahu,tumis sayur wortel dan jagung,dan buah jeruk.
Tak ada susu pada makan bergizi gratis hari ini,namun kisaran harga pada menu ini,yakni Rp 10.000 per porsi.
Baca juga: Sejak Ada Makan Bergizi Gratis,Kantin di SDN 01 Bangka Jaksel Jadi Sepi Pembeli
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Unlocking Wealth with Bazi: Master Chiu’s Exclusive Event in Hong Kong
New Subsidiary in Mexico: SOUEAST Debuts S06 i-DM, S07, S09, Pushes Advanced New Energy Tech
Global Times: China-Central Asia Summit vital for the formation of a new Eurasian interaction model, says Tajik ex-official
Testimony of history: Cultural aggression must not be concealed, says Japanese civic group urging return of looted Chinese artifacts
NEDFON × Master Fa Ming: Merging Feng Shui and Fresh Air for a Healthier, Luckier Space
Global Times: Japanese civil group urges Tokyo to 'face history' through exhibitions of Japanese chemical warfare in WWII
©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games