2025-01-09 HaiPress
iDoPress - Pernahkah Anda mengirim email melalui Gmail dan menerima pesan balasan dengan judul “Delivery Status Notification (Failure)”?
Notifikasi ini muncul ketika e-mail yang Anda kirim gagal sampai ke penerima karena berbagai alasan,seperti alamat email yang salah,kotak masuk penerima penuh,atau masalah dengan server penerima.
Pesan ini penting untuk diperhatikan,karena memberi tahu Anda bahwa ada kendala dalam proses pengiriman email. Lalu,apa sebenarnya arti notifikasi ini,apa penyebabnya,dan bagaimana cara mengatasinya? Selengkapnya KompasTekno mengulasnya lebih lanjut.
Baca juga: Cara Backup Semua E-mail di Gmail biar Tidak Hilang karena Penyimpanan Penuh
Delivery Status Notification (Failure) adalah pesan otomatis yang dikirim oleh sistem email untuk memberi tahu pengirim bahwa e-mail yang mereka kirim gagal dikirim ke penerima yang dituju.
Notifikasi ini sering disebut sebagai bounce message dan berfungsi sebagai peringatan bahwa ada masalah dalam pengiriman e-mail tersebut. Notifikasi ini muncul karena beberapa alasan,atau masalah pada server penerima.
Ada dua jenis kegagalan pengiriman e-mail yang bisa terjadi: gagal sementara (transient) dan gagal permanen (permanent). Gagal sementara biasanya disebabkan oleh masalah server yang bersifat sementara,sehingga sistem akan mencoba mengirim ulang email secara otomatis.
Sementara itu,gagal permanen terjadi jika email tidak dapat dikirim setelah beberapa kali percobaan,misalnya karena alamat email yang digunakan tidak valid atau email pengirim diblokir.
Beberapa penyebab umum lainnya meliputi kotak masuk penerima yang penuh,server penerima bermasalah,atau email terjebak dalam filter spam.
Ketika menerima pesan Delivery Status Notification (Failure),pengguna akan menemukan detail alasan kegagalan pengiriman,yang dapat digunakan untuk memperbaiki masalah,seperti memeriksa kembali alamat email atau mencoba menghubungi penerima melalui metode lain.
Secara keseluruhan,Delivery Status Notification (Failure) adalah fitur penting dalam komunikasi email karena memberi umpan balik langsung kepada pengirim terkait status pengiriman pesan mereka,sehingga mereka dapat segera mengidentifikasi dan memperbaiki kendala yang mungkin terjadi.
Baca juga: Apa Arti “Re” di Gmail? Begini Penjelasannya
Cek kembali alamat e-mail yang Anda kirim. Kesalahan ketik atau penggunaan alamat email yang sudah tidak aktif bisa menyebabkan email gagal terkirim. Jika memungkinkan,tanyakan langsung ke penerima apakah alamat e-mail mereka masih aktif dan benar.
Saat menerima pesan gagal kirim,baca isi notifikasinya dengan teliti. Biasanya,pesan ini akan menjelaskan penyebab kegagalan,seperti "kotak masuk penuh" atau "pengguna tidak ditemukan",sehingga Anda bisa mengambil langkah yang sesuai.
Pastikan pengaturan SMTP (server email keluar) sudah benar,terutama jika Anda menggunakan aplikasi email pihak ketiga seperti Outlook atau Thunderbird.
Periksa pengaturan akun e-mail Anda,terutama jika Anda menggunakan layanan email tertentu yang mungkin memiliki pengaturan khusus terkait notifikasi pengiriman.
Terkadang,kegagalan pengiriman terjadi karena masalah sementara di server penerima,seperti gangguan atau pemeliharaan sistem. Jika masalahnya sementara,tunggu beberapa saat lalu coba kirim ulang email tersebut.
MEXC Drives Stablecoin Expansion After $20M USDe Purchase and $100M TVL Milestone
Master Fa Ming of Liu Ren appeared on "Life Therapist" to unlock the true metaphysical solution to the supernatural proposition
D3X AIBOT Resmi Meluncurkan Presale Global – 6.000 Node AI Pertama Tersedia
HPT EVSE: Berpartisipasi dalam Pameran, Mendukung Pengembangan Infrastruktur Pengisian Kendaraan Listrik Global
Museum Hunan Umumkan Penemuan Terbaru dari Makam Dinasti Han Mawangdui
Global Times: Chinese investments genuinely beneficial, instilling confidence and optimism: Brazilian legislator
©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games