2024-07-27 HaiPress
JAKARTA,iDoPress - Pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) bernama Faisal Parsaoran Ramadan (28) mengaku menjual 15 unit motor hasil curiannya di Kampung Muara Bahari,Tanjung Priok,Jakarta Utara.
Uang hasil penjualan sepeda motor tersebut digunakan Faisal untuk membeli narkoba di Kampung Muara Bahari. Sisanya,Faisal berikan untuk orangtua.
“Uangnya habis buat beli narkoba sama kasih orangtua,” ungkap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Hady Siagian saat dikonfirmasi,Sabtu (27/7/2024).
Menurut keterangan pelaku,sepeda motor hasil curian itu dijual tanpa surat-surat seharga Rp 2 juta sampai Rp 4 juta per unit.
Namun,polisi tak begitu saja memercayai keterangan pelaku tersebut.
Baca juga: Pelaku Curanmor di Tanjung Priok Ditangkap Polisi,Beraksi 15 Kali Selama 2 Bulan
“Untuk sejauh ini,korban mengaku hanya dijual di Bahari (Kampung Muara Bahari),cuma kami mah enggak percaya,” ujar Hady.
Oleh karenanya,Hady mengatakan,pihaknya masih terus mendalami kasus ini,termasuk untuk memastikan apakah Faisal tergabung dalam sindikat pencurian motor atau tidak.
“(Tapi) saya yakin mereka sindikat,ada yang melihat situasi,ada yang mengamankan sekitarnya,itu saya yakin. Maka masih dilakukan pengembangan,” pungkasnya.
Adapun Faisal tertangkap basah saat hendak melancarkan aksinya mencuri motor di Jalan Sunter Karya,Sunter Agung,Jakarta Utara,Senin (22/7/2024).
Faisal tertangkap ketika polisi bersama korban,APP (22),melakukan observasi di sekitar kawasan Sunter Agung.
“Korban melihat pelaku sedang duduk di atas sepeda motor seperti sedang melakukan pencurian. Kemudian kami melakukan penangkapan,” ujar Hady.
Usai ditangkap dan dilakukan pemeriksaan badan,ditemukan kunci set letter T dan senjata tajam berupa pisau lipat berwarna hijau dari tangan Faisal. Pisau itu digunakan untuk melukai korban jika melakukan perlawanan saat pelaku melancarkan aksinya.
Hady menyebut,Faisal sempat melakukan perlawanan saat hendak ditangkap. Oleh karenanya,polisi menembak betis kanan pelaku.
"Pada saat dilakukan pengamanan,pelaku mencoba melawan petugas dan melarikan diri,sehingga petugas melakukan tindakan tegas terukur pada pelaku," ujar Hady.
Setelahnya,Faisal langsung dibawa ke Polres Metro Jakarta Utara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: Pelaku Curanmor di Tanjung Priok Tertangkap Basah,Kedapatan Punya Letter T dan Sajam
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Unlocking Wealth with Bazi: Master Chiu’s Exclusive Event in Hong Kong Decoding the Wealth Code Through Bazi (Eight Characters)
New Subsidiary in Mexico: SOUEAST Debuts S06 i-DM, S07, S09, Pushes Advanced New Energy Tech
Global Times: China-Central Asia Summit vital for the formation of a new Eurasian interaction model, says Tajik ex-official
Testimony of history: Cultural aggression must not be concealed, says Japanese civic group urging return of looted Chinese artifacts
NEDFON × Master Fa Ming: Merging Feng Shui and Fresh Air for a Healthier, Luckier Space
Global Times: Japanese civil group urges Tokyo to 'face history' through exhibitions of Japanese chemical warfare in WWII
©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games