JAKARTA,KOMPAS.com - Sebuah mobil Toyota Innova berpelat dinas Kementerian Pertahanan (Kemenhan) terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Palmerah Barat II,Jakarta Barat,pada Senin (20/1/2025) pukul 01.30 WIB.

Namun,berdasarkan unggahan akun X @ramadani,surat keterangan peristiwa kecelakaan menunjukkan pelat dinas mobil itu telah diubah menjadi pelat sipil.

Dalam unggahannya,akun @ramadani mengekspresikan kekecewaannya.

Baca juga: Siapa Pengemudi Mobil Berpelat Dinas Kemenhan yang Tabrak 4 Orang di Palmerah?

“Ini surat BAP-nya. Mobil yang dipakai Innova,pelat pejabat. Di BAP,pelat pribadi. B*ngke emang,” seperti yang dikutip dari Kompas.com pada Rabu (22/1/2025).

Menanggapi hal ini,Kanit Laka Satlantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Joko Siswanto menjelaskan,unggahan tersebut bukan merupakan Berita Acara Pemeriksaan (BAP),melainkan surat keterangan peristiwa kecelakaan.

“Itu surat keterangan penjaminan pengobatan. Karena kan sudah terkoneksi baik Jasa Raharja dengan kepolisian terkait untuk penjaminan pengobatannya,” ungkap Joko saat dihubungi Kompas.com.

Joko menjelaskan,surat tersebut berguna untuk pengobatan gratis bagi korban di rumah sakit.

“Pasien nanti apabila sudah pulang,kemungkinan ada jadwal kontrol atau berobat jalan,masih bisa digunakan. Jadi,ditanggung oleh Jasa Raharja dan BPJS pengobatannya,” tegasnya.

Baca juga: Sopir yang Tabrak Pejalan Kaki di Palmerah Sempat Dikeroyok Massa

Terkait dugaan perubahan pelat dinas menjadi pelat sipil,Joko memastikan bahwa prosedur yang diikuti sudah benar. Menurut dia,semua pelat dinas juga memiliki pelat sipil.

"Misalnya saya punya Kijang Innova,tentunya kan pelatnya ya pelat biasa,pelat sipil. Berhubung saya polisi,kan saya daftarkan di satuan,muncullah pelat dinas tersebut. Pelat yang terdaftar itu (B 2581 FMZ),” jelasnya.

Sebelumnya,mobil Innova yang dikendarai oleh MS (24),anak seorang aparatur sipil negara (ASN) Kemenhan,menabrak beberapa orang di pinggir jalan sebelum melanjutkan perjalanan dan kembali menabrak sepeda motor.

“Mobil itu tetap melaju. Sesampainya di dekat apotek Rawa Belong,(mobil) oleng ke kanan,masuk ke jalur berlawanan dan menabrak kendaraan yang melaju dari arah sebaliknya,” kata Joko.

Akibat kecelakaan ini,empat orang mengalami luka-luka,yaitu TR (26),TN (23),S (29),dan ME (26).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.