DPR Sentil Pemerintah: Isu Pagar Laut Misterius Bak Sinetron Panjang, padahal Jelas Tak Berizin

2025-01-14 IDOPRESS

JAKARTA,KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi IV DPR Alex Indra Lukman menyentil pemerintah yang menjadikan kasus pagar laut misterius sepanjang 30 km di perairan Kabupaten Tangerang dan pagar sepanjang 8 km di perairan Kabupaten Bekasi seperti sinetron.

Alex menyebut masih banyak urusan lain yang harus dikerjakan oleh pemerintah.

"Kita harapkan keseriusan pemerintah untuk selesaikan urusan yang seperti ini. Jangan kemudian dibikin jadi sinetron yang berkepanjangan. Rasanya masih banyak urusan yang harus dikerjakan pemerintah selain hanya urusin pagar laut yang dibangun sedemikian panjang tanpa pernah diketahui selama ini," ujar Alex saat dihubungi Kompas.com,Selasa (14/1/2025).

Baca juga: Canda Komeng soal Pagar Laut Misterius: Harusnya Kerja Sama dengan Perusahaan Terali...

Alex mengingatkan,seluruh instansi,baik dari pemerintah daerah sampai pemerintah pusat,sudah mengakui tidak pernah mengeluarkan izin terkait pagar laut ini.

Dia menantikan kemauan pemerintah untuk segera menyelesaikan urusan ini sehingga tidak jadi polemik berkepanjangan di masyarakat.

"Kalau memang tidak ada izinnya,dan kemudian yang seperti kita baca juga bahwa Kementerian Kelautan sudah melakukan penyegelan,ya berarti ada tindak pidana di sana," tuturnya.

Sementara itu,Alex mengakui bahwa diperlukan anggaran dan waktu untuk merobohkan pagar laut di Tangerang dan Bekasi itu.

Baginya,yang terpenting sekarang adalah kemauan dari pemerintah itu sendiri untuk membongkar misteri pagar laut.

Baca juga: Bakamla Sebut Pagar Laut Urusan Mudah: Robohkan,Cari Orangnya,Selesai

"Barang ini salah,ya langsung dong diselidiki siapa yang buat itu. Karena sudah lengkap. Ini kan bukan delik pengaduan lagi,delik aduan," imbuh Alex.

Polemik seputar pagar laut sepanjang 30,16 kilometer yang membentang di perairan pesisir utara Kabupaten Tangerang,Banten,kian memanas.

Hingga kini,belum diketahui secara pasti siapa pemilik pagar laut di Tangerang itu.

Pengembang kawasan Pantai Indah Kosambi (PIK) 2 dengan tegas membantah keterlibatan mereka dalam pembangunan struktur bambu tersebut.

Sementara itu,Jaringan Rakyat Pantura (JRP) Tangerang mengeklaim pagar itu dibangun lewat swadaya masyarakat setempat.

Kini,pagar laut misterius kembali ditemukan di perairan Kabupaten Bekasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Penafian: Artikel ini direproduksi dari media lain. Tujuan pencetakan ulang adalah untuk menyampaikan lebih banyak informasi. Ini tidak berarti bahwa situs web ini setuju dengan pandangannya dan bertanggung jawab atas keasliannya, dan tidak memikul tanggung jawab hukum apa pun. Semua sumber daya di situs ini dikumpulkan di Internet. Tujuan berbagi hanya untuk pembelajaran dan referensi semua orang. Jika ada pelanggaran hak cipta atau kekayaan intelektual, silakan tinggalkan pesan kepada kami.

Terbaru

1"Academy of Superpower" wins Best Reality Show at the Asian Television Awards

"Academy of Superpower" wins Best Reality Show at the Asian Television Awards

2SDVH8-8 Pencil-shaped Rebound LVDT Displacement Sensor

SDVH8-8 Pencil-shaped Rebound LVDT Displacement Sensor

3Seer Onnet Hosts Red Horse & Red Goat: Breaking the Annual Fate Cycle Master Lin He’s Hong Kong Fan Meet Draws Massive Crowds, Setting the Tone for 2026 Metaphysics Trends

Seer Onnet Hosts Red Horse & Red Goat: Breaking the Annual Fate Cycle Master Lin He’s Hong Kong Fan Meet Draws Massive Crowds, Setting the Tone for 2026 Metaphysics Trends

4China showcases progress in nuclear medicine and AI-driven nuclear technology for industrial applications at major conference

China showcases progress in nuclear medicine and AI-driven nuclear technology for industrial applications at major conference

5Konferensi peluncuran bisnis pasar Timur Tengah Tiens Group diadakan di Dubai, menandai terobosan strategis dalam ekspansi global industri penjualan langsung

Konferensi peluncuran bisnis pasar Timur Tengah Tiens Group diadakan di Dubai, menandai terobosan strategis dalam ekspansi global industri penjualan langsung

6Konstruksi Cina dalam Satu Sabuk, Satu Jalan (Belt and Road Initiative): China Construction Fourth Engineering Division Corp., Ltd. Tampil di Forum Pengembangan Rantai Pasokan Teknik Internasional ke-7

Konstruksi Cina dalam Satu Sabuk, Satu Jalan (Belt and Road Initiative): China Construction Fourth Engineering Division Corp., Ltd. Tampil di Forum Pengembangan Rantai Pasokan Teknik Internasional ke-7

©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games