2025-01-12 HaiPress

Sumber Antara
JAKARTA,iDoPress - Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba mendukung upaya Indonesia memperoleh keanggotaan penuh di dalam Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD).
Saat ini,OECD memiliki 38 anggota yang tersebar di berbagai kawasan. Jepang yang menjadi anggota penuh sejak 1964,merupakan anggota OECD ke-21 dan yang pertama di kawasan Asia Pasifik.
“(Kami) sepakat untuk meningkatkan kolaborasi lebih lanjut lagi di arena internasional,termasuk aksesi Indonesia menjadi anggota OECD,” kata PM Ishiba usai bertemu Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan,Bogor,Jawa Barat,Sabtu (11/1/2025),melansir Antara.
PM Ishiba berkunjung ke Istana Bogor,bersama istrinya,Yoshiko Ishiba dan delegasi Pemerintah Jepang. Kedatangan rombongan PM Ishiba disambut upacara penyambutan jajar pasukan,yang diiringi dengan dentuman meriam kehormatan.
Baca juga: Prabowo Bertemu PM Jepang,Apa Saja Keuntungannya Buat Indonesia?
Presiden Prabowo kemudian mengajak PM Ishiba bertemu empat mata (tête-à-tête) di ruang kerja presiden. Kemudian,keduanya lanjut mengikuti pertemuan bilateral bersama delegasi Pemerintah Jepang dan Pemerintah Indonesia di Ruang Garuda,Istana Kepresidenan Bogor.
Dalam pertemuan itu,keduanya menyepakati beberapa poin kerja sama. Beberapa di antaranya,Pemerintah Jepang mendukung program-program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo,yaitu swasembada pangan,swasembada energi,hilirisasi dan industrialisasi,membangun kemampuan pertahanan,dan makan bergizi gratis.
“Saya bertemu bertatap muka dengan Presiden Prabowo untuk kedua kalinya,dan menurut saya pertemuan ini menjadi kesempatan yang penting dan juga sangat berharga untuk maju satu langkah menuju peningkatan hubungan Jepang dan Indonesia lebih lanjut lagi,” kata PM Ishiba menyampaikan hasil pertemuannya dengan Presiden Prabowo.
“Saya sendiri ingin tetap berusaha,berusaha terus secara proaktif untuk memperdalam hubungan dua negara,Indonesia dan Jepang,” kata PM Ishiba.
Baca juga: Indonesia-Jepang Sepakati Kerja Sama Tanggulangi Bencana Gunung Berapi
Pada saat yang sama,PM Ishiba juga mengundang Presiden Prabowo untuk datang ke pameran Expo 2025 Osaka,Kansai,Japan di Pulau Yumeshima,Osaka,pada 13 April–13 Oktober 2025. Pameran itu,sebagaimana dijelaskan pamflet resminya,bakal menampilkan teknologi-teknologi mutakhir di berbagai bidang.
“Saya menantikan momen-momen di mana kami bisa melayani banyak tamu dari Indonesia di Osaka,Japan Expo,dan saya ingin mengundang Presiden Prabowo ke Jepang,dan menyambut beliau di Jepang,” kata PM Ishiba kepada Presiden Prabowo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Kegiatan Pertukaran Kota Pesisir Tropis 2025 Dimulai di Sanya. Menyatukan Kearifan Global untuk Mewujudkan Masa Depan Kota Pesisir
Komitmen "Kecil namun Cerdas": Satu Dekade Proyek "Champa Blossoms" China Southern Power Grid International (CSGI) Terus Mendukung Pengembangan Pendidikan dan Olahraga di Daerah Pegunungan Laos
Kongres Internasional 2025 untuk Perusahaan "Zhuanjingtexin": Pintu Kolaborasi Strategis bagi Dunia Usaha Indonesia
CGTN: How China empowers persons with disabilities
"Dazhou Products Going Global, Shared Worldwide" - Introduction to Dazhou Featured Products Special Promotion
The Seer Onnet event, "Full Moon Reunion, Sharing Love," concluded successfully Fengsui Culture celebrated a reunion with the elderly at the Gingko House, conveying heartfelt feelings and blessings
©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games