2025-01-03 IDOPRESS

Sumber The Verge,GSM Arena
iDoPress - Uni Eropa resmi memberlakukan aturan yang mewajibkan gadget memiliki port USB-C sebagai standar pengisian daya.
Kebijakan ini mulai berlaku secara penuh pada Januari 2025 untuk berbagai perangkat elektronik,termasuk smartphone. Namun,ada pengecualian bagi laptop yang baru wajib mengikuti aturan ini mulai April 2026.
Kebijakan ini mencakup perangkat seperti smartphone,tablet,kamera digital,headphone,konsol genggam,speaker portabel,hingga earbud.
Semua perangkat tersebut harus menggunakan port USB-C jika ingin dijual di wilayah Uni Eropa.
Berbeda dengan perangkat lain,produsen laptop diberikan masa transisi hingga 28 April 2026. Masa tambahan ini bertujuan untuk memberikan waktu bagi vendor laptop beradaptasi dengan regulasi baru.
Artinya,para produsen memiliki sekitar 16 bulan untuk menyesuaikan desain produk mereka agar memenuhi standar Uni Eropa.
Baca juga: iPhone 16 Kok Masih Pakai USB Kuno Berumur 24 Tahun?
Meski demikian,Uni Eropa tidak melarang penggunaan port pengisian daya khusus,asalkan tetap menyediakan USB-C sebagai alternatif. Contohnya,MacBook yang saat ini mendukung pengisian daya melalui port USB-C dan MagSafe tetap diperbolehkan.
Aturan ini sudah digembar-gemborkan sejak 2022 lalu. Regulasi ini ditetapkan Uni Eropa dengan tujuan mengurangi limbah elektronik.
Selain itu,kebijakan ini diharapkan memberikan manfaat langsung kepada konsumen dengan menyederhanakan kebutuhan aksesori pengisian daya.
Sebagai langkah tambahan,Komisi Eropa juga mengizinkan penjualan perangkat tanpa charger bawaan. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi penumpukan limbah elektronik,terutama karena banyak konsumen yang sudah memiliki charger dari perangkat sebelumnya.
Meskipun aturan ini berlaku di Uni Eropa,dampaknya telah meluas secara global. Salah satu contohnya adalah Apple,yang semula enggan beralih dari port Lightning ke USB-C.
Namun,setelah regulasi ini diumumkan,Apple merilis iPhone 15 series pada 2023 dengan port USB-C,yang juga diterapkan pada iPhone 16 series di tahun berikutnya.
Baca juga: Serupa tapi Tak Sama,Ini Bedanya Kabel USB Murah dan Mahal
Beberapa perangkat seperti drone dan charger nirkabel saat ini belum terdampak oleh aturan ini.Konsol tertentu seperti PlayStation 5 yang membutuhkan daya hingga 350 watt juga menjadi pengecualian.
Namun,Komisi Eropa menyatakan akan terus mengevaluasi perkembangan pasar dan teknologi,sehingga regulasi dapat diperbarui sesuai kebutuhan,dirangkum KompasTekno dari The Verge,Jumat (3/1/2025).
Selain itu,produk tanpa port pengisian daya USB-C yang dirilis sebelum 28 Desember 2024 juga dapat dijual di Uni Eropa. Kendati demikian,vendor atau produsen dilarang merilis produk baru yang tidak sesuai aturan ini setelah tanggal tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Indonesia Menghukum Aktivitas Ilegal yang Menyerang Kawasan Industri demi Melindungi Keamanan Pengembangan Perusahaan Tiongkok
Letter from China: Caves, mountains in China's Guilin embody myth, memory, art
Turnamen Golf Undangan Piala ASEAN 2025 berakhir dengan sukses di Sanya, membangun jembatan baru untuk pertukaran olahraga dan budaya antara Tiongkok dan ASEAN.
Memancar Secara Global dari Singapura: T-INNOWARE Manfaatkan GovWare 2025 untuk Percepat Internasion
CIEIE-2025 Indonesia-China (Chengdu) Uni-Global Retail Exhibition Opening Soon
Chery Unveils World's First 7-Seat Transformable Multi-SUV Concept, Redefining Future Mobility through User Co-Creation
©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games