2025-01-03 HaiPress

iDoPress - WhatsApp (WA) dikabarkan tengah menyiapkan fitur baru untuk menangkal hoaks dan misinformasi. Fitur tersebut bernama "Search on web" yang secara teknis,mirip seperti fitur reverse image search,yakni metode pencarian berbasis gambar.
Reverse image search selama ini hadir di mesin pencarian (search engine),seperti Google.
Dengan fitur itu,pengguna bisa "googling" dengan mengunggah (upload) gambar. Nantinya,pengguna akan mendapatkan informasi terkait gambar yang diunggah.
Nah,cara kerja itu pun berlaku pula untuk "Search on web" WhatsApp. Bocoran fitur ini diumbar oleh WABetaInfo,situs yang kerap membocorkan bakal fitur baru WA.
Baca juga: Cara Membuat Gambar Selamat Tahun Baru 2025 via Meta AI WhatsApp,Mudah
Menurut WABetaInfo,fitur itu nantinya bisa digunakan untuk memeriksa informasi terkait gambar yang diterima di WhatsApp,tanpa harus keluar dari aplikasi.
Fitur ini sedang diuji coba di WhatsApp versi Android beta 2.24.23.13 dan web. "Search on web"ini cukup sederhana.

WABetaInfo Tangkapan layar fitur Reverse Image Search WhatsApp yang dibocorkan situs WABetaInfo. Fitur ini masih dalam tahap pengembangan.
Fitur itu akan muncul ketika pengguna membuka gambar di aplikasi WA,baik yang diterima atau yang dikirim.
Setelah membuka gambar,klik ikon burger dot (titik tiga) di sisi atas kanan.
Lalu,akan muncul opsi "Search on web" untuk menelusuri informasi tentang gambar itu.
Seperti disebut sebelumnya,fitur ini bisa digunakan untuk menangkal misinformasi.
Skenarionya,misalnya,apabila pengguna menerima sebuah gambar peristiwa bencana alam yang diklaim baru saja terjadi.
Pengguna bisa menelusuri gambar tersebut untuk memastikan kebenarannya.
Bisa jadi,gambar yang diterima itu adalah gambar peristiwa beberapa tahun lalu,yang dinarasikan baru terjadi.
Baca juga: 2 Cara Blokir Chat WhatsApp dari Nomor Tidak Dikenal dengan Mudah dan Praktis
Bisa juga gambar tersebut merupakan hasil rekayasa atau manipulasi yang sudah melalui proses penyuntingan,dibubuhi narasi yang provokatif.
WhatsApp mengeklaim,mereka tidak memiliki akses untuk gambar yang "di-googling" menggunakan fitur"Search on web" tadi. Mesin pencari Google akan menangani proses penelusuran gambar tersebut.
Sebelum diarahkan ke mesin pencari,akan muncul notifikasi yang menjelaskan kepada pengguna,sekaligus meminta izin akses.
Melansir situs WABetaInfo,Jumat (2/1/2025),fitur ini masih dalam tahap pengembangan. Belum diketahui kapan WhatsApp akan merilis fitur ini ke lebih banyak pengguna.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
"Academy of Superpower" wins Best Reality Show at the Asian Television Awards
SDVH8-8 Pencil-shaped Rebound LVDT Displacement Sensor
Seer Onnet Hosts Red Horse & Red Goat: Breaking the Annual Fate Cycle Master Lin He’s Hong Kong Fan Meet Draws Massive Crowds, Setting the Tone for 2026 Metaphysics Trends
China showcases progress in nuclear medicine and AI-driven nuclear technology for industrial applications at major conference
Konferensi peluncuran bisnis pasar Timur Tengah Tiens Group diadakan di Dubai, menandai terobosan strategis dalam ekspansi global industri penjualan langsung
Konstruksi Cina dalam Satu Sabuk, Satu Jalan (Belt and Road Initiative): China Construction Fourth Engineering Division Corp., Ltd. Tampil di Forum Pengembangan Rantai Pasokan Teknik Internasional ke-7
©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games