JAKARTA,KOMPAS.com - Wasekjen PKB,Zainul Munasichin menegaskan,Anies Baswedan telah memahami posisi partai politik besutan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang memutuskan bergabung ke KIM Plus.

“Semua yang diambil keputusan PKB ini,sudah terkomunikasi dengan Mas Anies,semuanya,tidak ada yang kami sembunyikan dari Pak Anies. Insya Allah,Pak Anies memahami posisi PKB,” ujar Zainul di Gedung Kompas Gramedia,Palmerah,Jakarta Barat,Selasa (20/8/2024).

Zainul menekankan,PKB telah membuka segala persoalan kepada Anies dan telah berkomunikasi secara transparan.

Baca juga: Ternyata Ini yang Bikin PKB Tak Jadi Koalisi dengan PDI-P di Pilkada Jakarta

PKB berubah arah dukungan karena melihat PKS dan Nasdem juga berbalik arah. PKB pun tidak bisa mengusung Anies tanpa teman koalisi.

Sementara sebagai partai dengan perolehan 10 kursi,kata Zainul,tidak mungkin PKB hanya menjadi penonton di Pilkada Jakarta.

"PKB ini kan partai terbesar keempat. Suara kami 16,1 juta. Kursi kami walaupun cuma 10,kan lumayan. Enggak mungkin kami absen,hanya menjadi penonton,enggak mungkin," tambah Zainul.

Sebelumnya,Ridwan Kamil dan Suswono resmi dideklarasikan sebagai bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.

Baca juga: PKB Mengaku Gabung KIM Plus Setelah PKS dan Nasdem Ubah Arah Dukungan

Pasangan ini diusung oleh 12 partai politik yang tergabung dalam Koalisi Jakarta Baru,Jakarta Maju.

Dalam deklarasi tersebut,ke-12 partai politik menyatakan kesiapan untuk memenangkan Ridwan Kamil-Suswono sebagai gubernur dan wakil gubernur Jakarta periode 2024-2029.

Deklarasi dihadiri oleh perwakilan 12 partai politik pengusung Ridwan Kamil-Suswono dan juga Wakil Presiden terpilih RI Gibran Rakabuming Raka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.