2024-08-13 HaiPress
JAKARTA,iDoPress - Politikus Partai Golkar yang juga Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia mengeklaim tak akan menjadi pelaksana tugas ketua umum karena buka pengurus DPP Partai Golkar.
Hal itu disampaikan Bahlil merespons keputusan Airlangga Hartarto yang mundur dari posisi ketua umum Partai Golkar.
Bahlil juga mengakui bahwa dirinya bertemu Presiden Joko Widodo serta Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla untuk membahas polemik di internal Partai Golkar. Pertemuan tersebut berlangsung sebelum Airlangga mengumumkan mundur.
Dikutip dari Kompas.id,Bahlil mengatakan bahwa pertemuan dirinya dengan Jokowi untuk meminta arahan selaku presiden. Sedangkan pertemuan dirinya dengan Jusuf Kalla sebagai bentuk silaturahmi dari junior kepada seniornya di Partai Golkar.
Baca juga: Jawaban Bahlil Ditanya Kepengurusan Golkar Usai Airlangga Mundur
Balil menyatakan bahwa tidak ada arahan dari Jokowi terkait penentuan pelaksana tugas ketua umum Partai Golkar.
"Oh,enggak ada (arahan terkait plt ketua umum Golkar). Saya bukan pengurus DPP. Jadi kembali kepada internal Golkar," ujar Bahlil ditemui di sela makan siang di Hotel Swissotel,Ibu Kota Nusantara,Senin (12/8/2024),dilansir dari Kompas.id.
Sebagaimana diberitakan,melalui keterangan video,Airlangga mengumumkan pengunduran diri sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar pada Minggu,11 Agustus 2024.
Dalam pengumumannya tersebut,Airlangga menyampaikan bahwa surat pengunduran dirinya sudah diajukan secara resmi sejak Sabtu,10 Agustus 2024 malam.
“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim serta atas petunjuk Yang Maha Besar,maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai ketua Umum DPP Partai Golkar," ujar Airlangga dalam video yang diterima Kompas.com,Minggu.
Baca juga: Terlihat Sangat Akrab dengan Airlangga di IKN,Bahlil: Sahabat Baik
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu mengaku mundur demi menjaga keutuhan Partai Golkar dan menjamin stabilitas transisi pemerintahan yang akan segera berlangsung.
“Setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan datang terjadi dalam waktu dekat,” katanya.
Baca berita selengkapnya di Kompas.id dengan artikel berjudul: :Bahlil Ungkap Pertemuan dengan Jokowi Sebelum Airlangga Mundur".
Berikut link beritanya: https://www.kompas.id/baca/polhuk/2024/08/12/bahlil-ungkap-pertemuan-dengan-jokowi-sebelum-airlangga-mundur
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Unlocking Wealth with Bazi: Master Chiu’s Exclusive Event in Hong Kong Decoding the Wealth Code Through Bazi (Eight Characters)
New Subsidiary in Mexico: SOUEAST Debuts S06 i-DM, S07, S09, Pushes Advanced New Energy Tech
Global Times: China-Central Asia Summit vital for the formation of a new Eurasian interaction model, says Tajik ex-official
Testimony of history: Cultural aggression must not be concealed, says Japanese civic group urging return of looted Chinese artifacts
NEDFON × Master Fa Ming: Merging Feng Shui and Fresh Air for a Healthier, Luckier Space
Global Times: Japanese civil group urges Tokyo to 'face history' through exhibitions of Japanese chemical warfare in WWII
©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games