Perusahaan BUMN China Siapkan 15.000 Satelit Pesaing Starlink

2024-08-10 HaiPress

Sumber Reuters

iDoPress - Sebuah perusahaan milik negara (BUMN) China dilaporkan bersiap meluncurkan 15.000 satelit ke orbit rendah Bumi atau Low Earth Orbit (LEO).

Konstelasi satelit ini dirancang untuk menyaingi jaringan internet global Starlink milik Elon Musk.

Starlink dioperasikan oleh perusahaan antariksa milik Musk,SpaceX,sejak 2019. Starlink dilaporkan memiliki sekitar 6.206 satelit aktif per Juli 2024 dengan estimasi 3 juta pelanggan di seluruh dunia per Mei 2024.

Menurut laporan Reuters,peluncuran satelit LEO China tersebut akan dipimpin oleh perusahaan telekomunikasi Shanghai Spacecom Satellite Technology (SSST).

Peluncuran disebut akan berlangsung di Pusat Peluncuran Satelit Taiyuan,salah satu pusat peluncuran satelit dan rudal utama China,yang terletak di provinsi utara Shanxi.

Peluncuran satelit LEO ini merupakan bagian dari rencana "Konstelasi Seribu Layar" SSST,yang juga dikenal sebagai "G60 Starlink Plan". Proyek ini sudah dimulai sejak tahun lalu. Misinya adalah menyebar lebih dari 15.000 satelit ke orbit Bumi rendah (LEO).

Baca juga: Mau Pasang Starlink? Pertimbangkan Dulu Kelebihan dan Kekurangannya

Rencananya,SSST bakal meluncurkan sebanyak 108 satelit tahun ini. Kemudian disusul 648 satelit pada akhir 2025. Selanjutnya,SSST berencana menyediakan "cakupan jaringan internet global" pada 2027,dan menyebarkan 15.000 satelit sebelum 2030.

Satelit LEO beroperasi pada ketinggian 300 km hingga 2.000 km dari permukaan Bumi dan memiliki keuntungan berbiaya lebih murah dan menyediakan transmisi yang lebih efisien daripada satelit di orbit yang lebih tinggi.

Baca juga: Studi: Satelit Starlink Bisa Merusak Lapisan Ozon

Starlink dinilai sebagai ancaman

Peluncuran satelit LEO oleh SSST ini merupakan satu dari tiga rencana besar China yang diharapkan dapat menutup kesenjangan dengan layanan Starlink.

Di China,Starlink dianggap sebagai ancaman serius. Pada Januari,sebuah opini yang diterbitkan dalam corong Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) menggambarkan bahwa penyebaran Starlink sebagai "ancaman serius terhadap keamanan aset antariksa berbagai negara".

Peneliti China di PLA mempelajari penyebaran Starlink dalam perang di Ukraina selama dua tahun terakhir,sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Reuters,Jumat (9/8/2024). Dari situ,peneliti berulang kali memperingatkan tentang risiko yang ditimbulkannya bagi China,jika Negeri Tirai Bambu itu terlibat dalam konflik militer dengan Amerika Serikat.

Baca juga: Starlink Turunkan Kecepatan Internet Residensial di Indonesia Jadi 159 Mbps?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Penafian: Artikel ini direproduksi dari media lain. Tujuan pencetakan ulang adalah untuk menyampaikan lebih banyak informasi. Ini tidak berarti bahwa situs web ini setuju dengan pandangannya dan bertanggung jawab atas keasliannya, dan tidak memikul tanggung jawab hukum apa pun. Semua sumber daya di situs ini dikumpulkan di Internet. Tujuan berbagi hanya untuk pembelajaran dan referensi semua orang. Jika ada pelanggaran hak cipta atau kekayaan intelektual, silakan tinggalkan pesan kepada kami.

Terbaru

1NIHAO! CHINA 2025 Asian Tour Operators' China Trip · Handan Stop & "Show the World Handan" Exchange Conference Successfully Held

NIHAO! CHINA 2025 Asian Tour Operators' China Trip · Handan Stop & "Show the World Handan" Exchange Conference Successfully Held

2Talks Between Chairman of the Board of Directors of TIENS Group and Uzbekistan's Deputy Prime Minister Discussing New Developments In Digital Health Under the "Belt and Road Initiative"

Talks Between Chairman of the Board of Directors of TIENS Group and Uzbekistan's Deputy Prime Minister Discussing New Developments In Digital Health Under the "Belt and Road Initiative"

3Framework Universal Paspor Produk Digital Pertama di Dunia Diluncurkan Membangun Fondasi Kepercayaan Digital Baru untuk Pembangunan Berkelanjutan Global

Framework Universal Paspor Produk Digital Pertama di Dunia Diluncurkan Membangun Fondasi Kepercayaan Digital Baru untuk Pembangunan Berkelanjutan Global

4Annual Award Ceremony of the 4th Cross Lingual Chanting Assembly of Confucian Classics Held

Annual Award Ceremony of the 4th Cross Lingual Chanting Assembly of Confucian Classics Held

5SOUEAST Unveils New Chapter in Egypt, Strengthening African Market Presence

SOUEAST Unveils New Chapter in Egypt, Strengthening African Market Presence

6Master Yiyang Fengsui Makes a Grand Return with The Nature of Tao and Virtue II, Leading the Way in Modern Spiritual Cultivation

Master Yiyang Fengsui Makes a Grand Return with The Nature of Tao and Virtue II, Leading the Way in Modern Spiritual Cultivation

©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games