2024-07-25 HaiPress
JAKARTA,iDoPress - Tak sedikit anak-anak berenang di Kali Mati yang dihuni banyak ular. Mereka terpaksa mencari kesenangan bermain air di kali yang berada di Pademangan,Jakarta Utara tersebut lantaran tak punya uang untuk berenang di kolam renang.
Oleh karena itu,Wakil Wali Kota Jakarta Utara Juaini Yusuf minta pihak kecamatan atau kelurahan terkait untuk bersurat ke Taman Impian Jaya Ancol.
"Bisa saja nanti difasilitasi di RW,lurah,atau atas nama karang taruna. Bikin surat pengantar saja ke Ancol,mungkin nanti bisa dikabulkan," kata Juaini saat diwawancarai Kompas.com,Kamis (25/7/2024).
Namun,lanjut Juaini,mungkin tidak semua surat pengantar akan dikabulkan pihak manajemen Ancol karena adanya kebijakan-kebijakan tersendiri berkait hal itu.
Walau begitu,kata Juaini,tak ada salahnya apabila pihak kelurahan atau kecamatan mengirimkan surat pengantar itu agar anak-anak yang berasal dari keluarga berekonomi rendah dan tak mampu membeli tiket kolam renang,bisa terfasilitasi untuk bermain di Ancol meski tak setiap hari.
Baca juga: Tak Mampu Beli Tiket Kolam Renang,Anak-anak di Pademangan Berenang di Kali Keruh dan Banyak Ular
Di sisi lain Juani turut menyatakan kesiapannya untuk memfasilitasi anak-anak Pademangan berenang di Ancol asalkan jumlahnya tidak terlalu banyak.
"Tapi sebenarnya,kalau jumlah anaknya tidak terlalu banyak,saya sebenarnya bisa saja fasilitasi. Misalnya,kalau cuma lima orang,itu bisa saja," ujar Juaini.
Sebagai informasi,puluhan anak sering kali berenang di Kali Mati Pademangan. Hampir setiap sore mereka bermain air di sana.
Biasanya,mereka berkelompok dan datang secara bergantian. Berenang di Kali Mati menjadi sesuatu hal yang menyenangkan untuk anak-anak meski airnya keruh dan berbau.
Warga sekitar dan petugas lembaga musyawarah kelurahan (LMK) setempat sudah melarang anak-anak berenang di kali.
Baca juga: Puluhan Anak Berenang di Kali Keruh dan Banyak Ular,Petugas LMK: Takut Mereka Jadi Mangsa
Bahkan pihak kelurahan sudah menempelkan spanduk larangan berenang di area Kali Mati.
Namun,spanduk itu justru dirobek-robek oleh anak-anak dan mereka tetap berenang.
Baik warga hingga petugas LMK,khawatir apabila anak-anak itu terluka jika berenang di Kali Mati.
Karena di Kali Mati terdapat banyak ular,biawak,dan benda tajam yang berpotensi melukai anak-anak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
BGI Group Celebrates 26th Anniversary Under the Theme “Health and Beauty for All”
Melepaskan kepercayaan diri dalam ekspansi ke luar negeri, meraih hasil yang jauh melampaui ekspektasi! Merek tomat buah kelas atas YIKEDA memulai debutnya di Asia Fruit Logistica
2025 AI Competency Training Symposium Across Belt and Road Universities Convenes
Texlic Hadir di Asia Tenggara: Platform Zero-Cost dengan Dukungan Modal Inovatif
Thunderobot Set to Reveal New AI PCs and Gaming Peripherals at IFA 2025
Tantangan Inventaris Selama Promosi E-Commerce Global dan Solusi Dealin
©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games