2024-07-25 HaiPress
TANGERANG SELATAN,iDoPress - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel),Benyamin Davnie turut prihatin atas kecelakaan maut di Jalan Tol Cipali KM 176.300 jalur B,Kabupaten Majalengka,Jawa Barat,Rabu (24/7/2024) malam.
Benyamin menyampaikan belasungkawanya kepada E Nurzaman selaku Rektor Universitas Pamulang (Unpam) atas insiden yang menimpa rombongan dosen kampus tersebut.
"Saya turut prihatin dengan kejadian kecelakaan bis yang menimpa rombongan dari Universitas Pamulang dari pasca sarjana," ujar Benyamin di Unpam,Jalan Surya Kencana,Pamulang Barat,Kecamatan Pamulang,Kota Tangsel,Kamis (25/7/2024).
Selain itu,Benyamin turut berduka atas meninggalnya Direktur Pasca Sarjana Unpam Sarwani yang berada dalam rombongan penumpang bus nahas itu.
Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Rombongan Dosen Unpam di Tol Cipali,Polisi Periksa Sopir
Benyamin mengatakan,korban merupakan ilmuwan yang baik dan selalu bersemangat selama mengabdi di Unpam.
"Turut prihatin atas wafatnya Pak Direktur Pasca Sarjana,Pak Sarwani. Saya menyatakan turut berduka cita,belasungkawa,semoga beliau bisa diterima iman islam-nya dan keluarga diberikan kekuatan," kata Benyamin.
"Beliau adalah seseorang ilmuwan yang totalitas mengabdikan dirinya di Universitas Pamulang untuk kemajuan," sambungnya.
Benyamin mengaku kehilangan atas meninggalnya korban dan berencana mendatangi rumah duka Sarwani.
"Tentu saya merasa kehilangan dengan kepergian almarhum," ucapnya.
Baca juga: Buntut Kecelakaan di Subang,Kemenhub dan Polri Cek Massal Kelayakan Bus Pariwisata di 6 Provinsi
Untuk diketahui,sebuah bus yang mengangkut rombongan dosen Universitas Pamulang,Tangerang Selatan,Banten,mengalami kecelakaan di ruas tol Cipali KM 176.300 jalur B,Jawa Barat.
Akibat kecelakaan ini,satu orang tewas dan tiga lainnya mengalami luka-luka.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast,Kamis (25/7/2024) pagi menjelaskan,kecelakaan terjadi pada Rabu,24 Juli 2024 sekitar pukul 21.41 WIB.
Bus Blue Star yang membawa rombongan dosen Universitas Pamulang Tangerang Selatan itu berisikan 33 penumpang.
Baca juga: Walkot Tangsel Minta Sekolah Tunda Kegiatan Study Tour ke Luar Daerah
Bus melaju dari arah Palimanan menuju Cikopo,setibanya di tempat kejadian,kendaraan diduga oleng ke kanan dan menabrak tiang rambu pendahulu petunjuk jurusan (RPPJ) yang berada di median.
"Atas kejadian tersebut kendaraan tertimpa tiang RPPJ," kata Jules dalam pesan singkatnya.
Akibat peristiwa kecelakaan ini,tiga orang penumpang mengalami luka-luka dan satu orang meninggal dunia di tempat kejadian.
Petugas telah membawa para korban luka ke Rumah Sakit Umum Mitra Plumbon,Kabupaten Cirebon dan yang meninggal dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Arjawinangun,Kabupaten Cirebon.
Menurut Jules,kini polisi masih mendalami penyebab kecelakaan bus yang membawa rombongan dosen tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Global Times: China-Central Asia Summit vital for the formation of a new Eurasian interaction model, says Tajik ex-official
Testimony of history: Cultural aggression must not be concealed, says Japanese civic group urging return of looted Chinese artifacts
NEDFON × Master Fa Ming: Merging Feng Shui and Fresh Air for a Healthier, Luckier Space
Global Times: Japanese civil group urges Tokyo to 'face history' through exhibitions of Japanese chemical warfare in WWII
Global Times: Japanese textbooks contain misleading descriptions regarding the causes of WWII, says Japanese civil group
Global Times: 'What I witnessed in Xinjiang will be seen by more visitors from West'
©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games