2024-07-19 HaiPress
JAKARTA,iDoPress - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan ulang pemeriksaan cucu eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL),Andi Tenri Radisyah alias Bibie.
Bibie sedianya diperiksa sebagai saksi dugaan gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) SYL bersama anak SYL,Indira Chunda Thita yang saat ini menjabat anggota DPR RI pada Selasa (16/8/2024) lalu.
Namun,Bibie tidak memenuhi panggilan dengan alasan sakit.
“Untuk cucunya informasi sementara tidak hadir karena sedang sakit,” kata Tessa kepada wartawan,Jumat (19/7/2024).
“Akan dijadwalkan ulang pemanggilannya,” tambah Tessa.
Baca juga: Sentil SYL soal Biaya Umrah,Hakim: Harusnya Sudah Dibayar dan Tak Beralasan Tunggu Penagihan
Sementara itu,anak SYL Indira Chunda Thita diperiksa penyidik terkait aset-aset SYL dan keluarganya.
Penyidik mengulik pengetahuan Indira terkait harta keluarganya.
“Dimintai keterangan untuk menjelaskan terkait aset aset SYL dan keluarganya,” tutur Tessa.
Adapun SYL telah divonis bersalah dalam kasus dugaan pemerasan dan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian.
Ia dihukum 10 tahun penjara,denda Rp 300 juta subsider empat bulan kurungan,dan uang pengganti Rp 14.147.144.786 dan 30.000 dollar Amerika Serikat (AS).
Namun,saat ini penyidik masih mengusut dugaan gratifikasi dan TPPU sekitar Rp 104,5 miliar.
Baca juga: Sentil SYL soal Biaya Umrah,Hakim: Harusnya Sudah Dibayar dan Tak Beralasan Tunggu Penagihan
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan,SYL akan didakwa atas tuduhan gratifikasi dan TPPU senilai Rp 104,5 miliar.
KPK menemukan dugaan aliran uang panas Rp 60 miliar kepada SYL,di antaranya terdiri dari Rp 30 miliar yang disita dari rumah dinas Menteri Pertanian di Jalan Widya Chandra pada 28 dan 29 September 2023.
Kemudian,penyitaan uang Rp 15 miliar dalam penggeledahan rumah bos perusahaan pakaian dalam Hanan Supangkat pada 6 Maret 2024 lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
New Subsidiary in Mexico: SOUEAST Debuts S06 i-DM, S07, S09, Pushes Advanced New Energy Tech
Global Times: China-Central Asia Summit vital for the formation of a new Eurasian interaction model, says Tajik ex-official
Testimony of history: Cultural aggression must not be concealed, says Japanese civic group urging return of looted Chinese artifacts
NEDFON × Master Fa Ming: Merging Feng Shui and Fresh Air for a Healthier, Luckier Space
Global Times: Japanese civil group urges Tokyo to 'face history' through exhibitions of Japanese chemical warfare in WWII
Global Times: Japanese textbooks contain misleading descriptions regarding the causes of WWII, says Japanese civil group
©hak cipta2009-2020 Berita Hansen Mobile Games